Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Akibat Dana BOS Belum Cair Sekolah Terlilit Utang

Akibat Dana BOS Belum Cair Sekolah Terlilit Utang
Akibat keterlambatan pencairan dana BOS, sekolah terpaksa mengutang ke koperasi.
Sejumlah Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Lebak terlilit utang akibat belum cairnya dana bantuan operasional sekolah (BOS). Pihak sekolah belum menerima dana pencairan BOS sejak Juli sampai Oktober 2017, sehingga sekolah kebingungan untuk mendukung biaya operasional kegiatan belajar mengajar di sekolah.

Hingga kini pencairan dana BOS belum ada kepastian. Sekolah berharap pencairan dana BOS agar tepat waktu, sehingga tidak menjadikan hambatan bagi sekolah. Akibat keterlambatan pencairan dana BOS, terpaksa mengutang ke koperasi agar pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di sekolah berjalan lancar.

Selama ini sumber anggaran untuk operasional sekolah hanya mengandalkan dana BOS karena sekolah dilarang memungut biaya pendidikan. Sehingga jika dana BOS tersebut mengalami keterlambatan tentu sekolah kebingungan. Untuk menutupi biaya operasional sekolah, termasuk pembayaran guru honorer sekolah mengutang terlebih dahulu.

Kepala SDN 1 Rangkasbitung Timur Kabupaten Lebak Helit Maryati seperti yang SekolahDasar.Net lansir dari laman OkeZone (24/10/17) mengaku keterlambatan pencairan dana BOS itu tentu menjadikan hambatan karena sekolah harus mencari dana untuk menutupi biaya operasional. Apalagi, sekolahnya itu memperkerjakan sembilan guru honorer.

"Beruntung, pembayaran honor guru lancar dari uang mengutang itu," kata Helit.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebak Wawan Ruswandi mengakui sekolah SD dan SMP belum menerima pencairan dana BOS dari pemerintah. Karena itu, pihaknya memperjuangkan agar pencairan dana BOS bisa direalisasikan. Sebab, pencairan dana BOS itu menjadi kewenangan provinsi.