Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Strategi Khusus Menjawab Soal Tes CPNS 2018

Strategi Khusus Menjawab Soal Tes CPNS 2018
Lolos seleksi CPNS tahun 2018 bukan hal yang mustahil, asalkan melakukan persiapan matang dan tahu strateginya.
Setiap pemerintah membuka lowongan baru penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), banyak orang berlomba-lomba untuk mengikuti tesnya meski kemungkinan lolosnya sangat kecil. Bagi para pelamar CPNS tahun 2018 memiliki strategi khusus dalam mengerjalan soal yang menggunakan dengan sistem CAT (Computer Assisted Test) agar lulus tes dan menjadi PNS.

Tahun ini, pemerintah membuka 238.015 formasi pada penerimaan CPNS. Jumlah itu terdiri atas 51.271 formasi untuk instansi Pemerintah Pusat (76 K/L) dan 186.744 formasi untuk instansi Pemerintah Daerah (525 Pemda). Kuota yang diterima pada seleksi penerimaan CPNS 2018 seluruh Indonesia ini terbesar dalam seleksi penerimaan CPNS selama ini.

Berdasarkan data Kemenpan dan RB, terdapat formasi 122.000 guru dan dosen yang dibuka tahun ini. Dari total formasi guru dan dosen itu, formasi khusus guru 88.000 untuk guru kelas dan guru mata pelajaran di instansi pemda, 12.000 untuk guru madrasah di Kementerian Agama, dan 14.454 untuk dosen di Kemenag dan Kemenristekdikti.

Tes CPNS 2018 itu terdiri atas tes kompetensi dasar (TKD) dan tes kompetensi bidang (TKB). Pertama, peserta mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang harus mengerjakan 100 soal yang terdiri dari soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 35 soal, Tes Intelegensia Umum (TIU) 30 soal, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 35 soal.

Meski banyak saingan, lolos seleksi CPNS tahun 2018 bukan hal yang mustahil diwujudkan. Asalkan benar-benar melakukan persiapan matang dan tahu strateginya. Menjawab soal CPNS perlu strategi khusus karena para peserta harus berpacu dengan waktu. Dalam 90 menit, peserta seleksi CPNS harus bisa menjawab sebanyak 100 soal.

Strategi pertama yang harus dilakukan ialah menjawab soal tes CPNS yang paling mudah dan jangan terpaku pada soal sulit karena akan menghabiskan waktu. Selesaikan terlebih dahulu Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Karena tes ini terbilang mudah, menggunakan nalar dan perbandingan untuk menjawab.

Seperti yang SekolahDasar.Net lansir dari Tribunnews, setiap jawaban soal TKP punya skor dari 1-5, berarti apa pun jawabannya tetap memiliki nilai. Soal TKP terdiri dari nomor 66-100 atau sebanyak 35 soal dengan passing grade 143 poin. Pastikan Anda bisa menjawab soal TKP dengan skor tertinggi, yakni 5 sebanyak 25 soal.

Kemudian, Tes Wawasan Kebangsaan (TWK). Tes ini memiliki jumlah soal 35 butir dengan passing grade 75 poin. Setiap jawaban yang benar akan mendapat skor 5 dan salah mendapat skor 0, tapi tidak mengurangi nilai. Pastikan kamu bisa menjawab minimal 16 soal TWK dengan benar. Dari 16 jawaban benar itu, Anda bisa mengumpulkan 80 poin .

Terakhir, Tes Inteligensi Umum (TIU). Jumlah soal dalam TIU sebanyak 30 butir dengan passing grade 80 poin. Sama halnya dengan TWK, jawaban benar akan mendapat skor 5 dan salah mendapat skor 0. Hal pertama yang dinilai adalah kemampuan verbal dan kemampuan menyampaikan informasi secara lisan maupun tulisan.

Selain itu, ada soal yang akan menguji kemampuan numerik para peserta dalam melihat operasional dan hubungan di antara angka-angka. Kerjakanlah soal yang lebih mudah terlebih dahulu, seperti sinonim, padanan kata, dan antonim dalam bahasa Indonesia. Kemudian baru lanjutkan ke soal cerita yang tak terlalu banyak paragraf, lalu lanjut ke soal matematika. Pastikan kamu bisa menjawab soal TIU dengan benar sebanyak 17 nomor.

Penting pula untuk berlatih soal untuk memahami tes seperti apa yang nantinya akan dihadapi. Tes dengen metode CAT umumnya memiliki soal yang panjang. Peserta tes CPNS sebaiknya membacanya terlebih dahulu dengan seksama baru kembali pada teks di atasnya. Karena itu, penting untuk membiasakan diri dengan tipe-tipe soal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).

Rahasia khusus agar bisa lulus tes CPNS 2018 yang diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Hari Wibisana adalah melakukan simulasi Computer Assisted Test (CAT) di portal BKN. Simulasi ini dilakukan karena CPNS harus lulus SKD dengan sistem CAT. Supaya lulus, peserta tes CPNS 2018 belajar secara mandiri lewat soal-soal yang ada di internet bisa menjadi pilihan.