Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Kenaikan Tunjangan Guru Tidak Sebanding Prestasi Siswa

Bayangkan tunjangan sebanyak ini telah digelontorkan pemerintah tapi apa ada korelasinya dengan prestasi siswa?
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengungkapkan Tunjangan Profesi Guru (TPG) meningkat setiap tahun, namun belum mampu meningkatkan prestasi siswa. Hal ini dikatakan Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen), Hamid Muhammad.

“Setiap forum diskusi guru akan ada sekitar 99 persen yang menanyakan tentang tunjangan. Namun mereka tidak pernah bertanya tentang substansinya. Padahal, tunjangan guru sebenarnya selalu meningkat setiap tahun,” kata Hamid yang SekolahDasar.Net kutip dari Republika (08/08/15).

Anggaran TPG pada 2015 berjumlah Rp 78 triliun, yaitu Rp 70 triliun dialokasikan untuk guru berstastus Pegawai Negeri Sipil Daerah (PNSD) dan Rp 8 trilun diberikan untuk para guru non-PNS. Kemudian untuk tahun depan, Kemendikbud akan mempersiapkan anggaran Rp 84 triliun.

“Bayangkan tunjangan sebanyak ini telah digelontorkan pemerintah tapi apa ada korelasinya dengan prestasi siswa? Gak ada, apa yang sebenarnya terjadi?” kata Hamid.

Baca juga: Tunjangan Profesi Tidak Meningkatkan Mutu Guru

Sertifikasi guru yang membuahkan tunjangan itu sebenarnya bertujuan untuk meningkatkan kualitas guru. Namun sejauh ini, para guru tampaknya lebih mengejar tunjangan ini dibandingkan kualitas mereka.

Menurut Hamid, dari 2000 sampai 2012 kualitas guru tidak mengalami peningkatan. Bahkan, tampak datar saja. Padahal pada masa itu sudah berganti tiga kurikulum dan pemerintah telah membelanjakan anggaran untuk peningkatan kualitas guru.