Kebutuhan Layanan Fisio Terapi Bagi Anak Tuna Daksa
Menurut Sayarti Sutopo dkk : fisio terapi adalah suatu usaha penyembuhan suatu kelainan fungsi tubuh tanpa menggunakan obat – obatan kimia ataupun pembedahan akan tetapi menggunakan tenaga alam yang ada di sekitar kita.
Tujuan Fisio terapi :
a.Menjaga bidang kemampuan gerak sendi ( range of motion )
b.Mencegah terjadinya pemendekan otot – otot (contracture ) baik otot yang sehat maupum otot yang sakit. Untuk itu perlu latihan – latihan aktif pada anggota yang sehat dan memberikan gerakan –gerakan yang pasif pada anggota yang sakit, yang kemudian memberikan posisi tertentu bagi anggota tubuhnya.
c. Mendidik kembali perasaan , terutama pada sendi dengan jalan memberikan pengertian kembali pada penderita, agar mereka melihat dan merasakan sewaktu diberikan gerakan pasif misalnya : dijelaskan ini ekstensi ( lurus ) atau fleksi ( menekuk )
d. Mendidik gerakan kembali otot –otot ,disisni biberikan perangsang –perangsang agar otot dapat bergerak kembali dengan disadari.
e. Mendidik gerakan fungsional atau melatih gerkan sehari-hari misalnya gerkan duduk sendiri, berdiri sendiri yang sudah barang tentu menggunakan alat Bantu penguat organ tubuh seperti : sprint, tripot dll.
f. Menjaga agar otot yang sehat tidak atropi / mengecil dengan memberikan latihan penguatan.
Macam – macam Fisio terapi :
1. Hidroterapi yaitu pengobatan dengan menggunakan air sebagai sarananya.
Macam hidroterapi meliputi :
a. Hidrokinetik :pemanfaatan pengaruh tekanan air.
Misalnya dengan disemprotkan.
b. Hidrotermal : pemanfaatan pengaruh suhu sebagai daya penyembuhan.
Misalnya air hangat
c. Hidrokemis : mengambil pengaruh kimianya.
Misalnya sumber air belerang.
d. Kyroterapi : mengambil pengaruh dinginnya suhu es.
Misalnya : dikompres dengan es.
2 Light therapy : suatu upaya penyembuhan dengan memakai sinar sebagai sarananya. Yang dimaksud sinar disini adalah sinar ultra violet,baik dari sinar matahari maupun dari lampu ultra violet ( sinar buatan )Sinar ini bagi jaringan kulit manusia dapat membunuh bakteri, mengaktifkan jaringan tubuh baru, pembentukan vitamin D dsb.
3. Termotherapy : pengobatan dengan menggunakan sinar panas.Dari sinar panas ini dapat dapat menimbulkan relaksasi, mengurangi rasa nyeri dan peningkatan metabolisme.
4. Elektrotherapy:pengobatan dengan menggunakan arus listriksebagai sarananya.baik menggunakan arus listrik frekwensi tinggi atau rendah.penggunaan frekwensi rendah untuk merangsang syaraf / otot yang layuh ,sedangkan frekwensi tinngi untuk memperbaiki peredaran darah.
5. Mekano terapy : pengobatan dengan menggunakan tenaga mekanis / gerakan missal exercise therapy yang meliputi gerakan pasif , gerakan aktif dan gerakan reflek.
6 Massase : upaya penyembuhan dangan jalan mengadakan pemijatan , gerakan , gosokan pukulan jari/telapak tangan / genggaman.
7. Gymnastiek: latihan-latihan dengan cara menggerakkan badan agar otot-otot(spice spier) yang lemah menjadi kuat kembali dengan m,enggunakan berbagai macam alat dan dengan cara senam jasmani, berenang.
8. Immobilisation: membuat anggota gerak/ sendi tidak dapat bergerak lagi dengan membalutnya dengan bebat/ bidai.
Alat –alat Fisiotherapy.
Banyak alat yang dapat digunakan untuk fisio therapy diantaranya :
a. Rocker table : melatih keseimbangan dan memiliki reaksi yang baik.
b. Pararel bar / palang sejajar.
c. Walk bar
d. Tripot : alat bantu jalan berkaki tiga.
e. Brace : alat penguat untuk kaki.
f. Krek
g. Kursi roda
h. Papan tulis ,dll
Referensi
1. Ortopedagogik Lanjut, Anak Tunadaksa, Drs. A. Salim Choiri, UNS, 1993
2. Ortopedagogik Anak Tunadaksa, Drs. Musjafak Assjari, M.Pd, Dirjen Dikti
3. Anak Tunadaksa, Mumpuniarti, M.Pd,
*) Ditulis dan dikirim oleh Septi Indrawati,S.Pd.
Pendidik di SLB Bangun Putra Bantul
