Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Anak Berkarakter Positif, Sebaiknya Guru dan Orangtua Lakukan Ini

Anak Berkarakter Positif, Sebaiknya Guru dan Orangtua Lakukan Ini

Anak berkarakter positif perlu dibangun semenjak masih usia dini. Baik dengan lingkungan rumah maupun sekolahnya, sehingga orangtua harus memiliki kerja sama yang baik dengan pihak sekolah. 

Anak bersekolah bukan hanya untuk kebutuhan akademis saja, namun pendidikan karakter yang akan menjadi poin tambahan ketika menumbuhkan karakter positif untuk generasi mendatang. Hal ini penting bagi anak anda pastinya sehingga perlu perhatian khusus.

Mendidik Anak Berkarakter Positif


Orangtua pasti mengharapkan anak-anaknya tumbuh menjadi generasi yang positif. Untuk itu, orangtua bisa melakukan kerja sama yang baik dengan pihak sekolah dalam menjalankan visi dan misi agar anak tumbuh sesuai harapan.

Begitu juga pihak sekolah, harus mendukung visi misi ketika orangtua mendukung untuk melakukan pendidikan karakter. Kerja sama seperti ini akan semakin berhasil jika keduanya melibatkan komunitas yang lebih luas. 

Misalnya lembaga agama, bisnis, dan pemuda. Untuk kerja sama mendidik anak berkarakter positif ini, bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini.

  • Guru dan keluarga mengadakan pertemuan sejak awal tahun ajaran. Dalam pertemuan ini bisa menanamkan sikap dan peran penting adanya orangtua dan guru untuk menjadikan karakter anak lebih baik.
  • Sebagai orangtua yang baik, harus memahami karakter anak. Dimana akan terbentuk dari penglihatan dan pendengarannya. Terutama jika hal tersebut terjadi ketika anak berada di rumah. Sebagai orangtua, kita wajib memberikan contoh yang baik ketika anak berada di rumah.
  • Agar pemahaman orangtua lebih kuat, maka guru harus memberikan pemaparan yang tepat agar ketika anak berada di rumah bisa belajar dengan baik meski tidak secara langsung dari orangtuanya. Sikap yang anak lihat dan dengar setiap harinya tentu akan berpengaruh dalam pembentukan karakter.
  • Pertemuan antara orangtua dan guru sebaiknya tidak cukup hanya sekali saja. Untuk itu, bisa diadakan pertemuan untuk les parenting. Hal ini menjadikan pertemuan ini ajang untuk memadukan ide orangtua dan guru.
  • Bila perlu, guru melakukan pertemuan secara pribadi untuk menjalin komunikasi yang lebih baik karena dengan secara pribadi, tentu akan lebih spesifik kembali dalam memberikan pendidikan anak agar memiliki karakter yang positif kedepannya.
  • Sekolah seharusnya memberikan orangtua kalender untuk kegiatan setiap bulannya. Hal ini untuk memberikan dukungan kepada anaknya ketika orangtua mengetahui segala kegiatannya.
  • Guru perlu memberikan penjelasan kepada orangtua secara rinci mengenai pendidikan karakter. Seperti dalam membuat suatu kebijakan, guru bisa menggunakan survei untuk mendengar pendapat, masukan, kritikan, dan pandangan orangtua.
  • Jika kebijakan sekolah sudah ditentukan, maka orangtua harus mengerti mengenai kebijakan yang sekolah ambil untuk kebaikan karakter anak kedepannya.

Dengan orangtua beserta guru melakukan kerja sama seperti ini, tentu akan menciptakan anak berkarakter positif yang menjadi kebanggaan orangtua ketika ia tumbuh dewasa.