Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Kemendikbudristek Tetapkan Kurikulum Nasional yang Resmi Pada 2024

Kemendikbudristek Tetapkan Kurikulum Nasional yang Resmi Pada 2024

Kurikulum prototipe sudah diterapkan di 2.500 Sekolah Penggerak. Mulai 2022, satuan pendidikan yang tidak termasuk sekolah penggerak juga diberikan pilihan untuk menerapkan kurikulum prototipe

“Tidak ada seleksi sekolah mana yang akan menggunakan Kurikulum Prototipe. Yang kami lakukan hanya pendaftaran dan pendataan," kata Pelaksana Tugas Kepala Pusat Perbukuan Kemendikbudristek Supriyatno.

Dia menambahkan sekolah-sekolah bisa menggunakan kurikulum prototipe secara sukarela tanpa seleksi.

Baru pada tahun 2024, Kemendikbudristek akan menetapkan kebijakan mengenai kurikulum mana yang akan dijadikan kurikulum nasional untuk pemulihan pembelajaran.

Supriyatno mengatakan salah satu karakteristik kurikulum prototipe adalah menerapkan pembelajaran berbasis proyek untuk mendukung pengembangan karakter sesuai profil pelajar Pancasila. 


Selain itu, dalam kurikulum prototipe, sekolah diberikan keleluasaan dan kemerdekaan untuk memberikan proyek-proyek pembelajaran yang relevan dan dekat dengan lingkungan sekolah. 

Pembelajaran berbasis proyek dinilai penting untuk pengembangan karakter siswa karena memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar melalui pengalaman (experiential learning). 

“Mereka mengalami sendiri bagaimana bertoleransi, bekerja sama, saling menjaga, dan lain-lain, juga mengintegrasikan kompetensi esensial dari berbagai disiplin ilmu,” kata Supriyatno yang SekolahDasar.Net kutip dari JPNN (19/01/22).

Mulai 2022 sampai 2024, Kemendikbudristek memberikan tiga opsi kurikulum yang bisa diterapkan satuan pendidikan dalam pembelajaran, yaitu kurikulum 2013, kurikulum darurat, dan kurikulum prototipe.