Tips Guru Mengembalikan Semangat Siswa ke Sekolah Pasca Pandemi
Tips guru mengembalikan semangat siswa masuk sekolah pasca pandemi sangat penting. Pasalnya selama masa pandemi anak-anak terbiasa belajar dari rumah. Adanya kebijakan New Normal membuat aktivitas publik mulai buka dan pegawai kembali ke kantor.
Termasuk diantaranya para siswa yang mulai aktif dalam tatap muka kegiatan belajar di sekolah. Tahun ajaran 2021/2022 Kemendikbud mempunyai rencana untuk berlakunya kegiatan belajar di sekolah secara bertahap.
Akan tetapi hal ini tidak berlaku untuk seluruh wilayah di tanah air. Hanya bagi kawasan zona hijau saja dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Tips Guru Mengembalikan Semangat Siswa Masuk Sekolah
Belajar merupakan proses untuk memahami tentang apa yang dipelajari. Jadi tidak hanya sekedar memperoleh pengetahuan saja.
Proses belajar mengajar harus membuat siswa merasa termotivasi dan senang. Untuk itu perlu beberapa tips guru mengembalikan semangat siswa untuk belajar.
1. Persiapkan dengan Matang
Para psikolog mengatakan jika anak-anak memerlukan waktu untuk adaptasi kembali dengan lingkungan sekolah. Karena sebelumnya mereka tinggal dan belajar di rumah selama berbulan-bulan.
Para guru dapat membantu memberikan bimbingan dan himbauan sebelum masuk sekolah. Dengan demikian para siswa dapat membuat persiapan matang. Mulai dari menyiapkan seragam, tas dan peralatan tulis.
Guru dapat membantu anak supaya tidak canggung ketika mengikuti proses pembelajaran. Sehingga dapat memberikan motivasi baru.
2. Mengajari Protokol Kesehatan
Di era pandemi, protokol kesehatan perlu menjadi kebiasaan. Hal tersebut merupakan upaya penting untuk menjaga kesehatan dan pencegahan penularan penyakit.
Guru sedini mungkin memberikan himbauan tentang pentingnya menggunakan masker. Membawa hand sanitizer dalam saku dan mencuci tangan dengan air sabun pada air yang mengalir.
Physical distancing perlu diterapkan dengan jarak 1 meter. Tips guru mengembalikan semangat siswa dengan tidak salaman, bergandengan atau berpelukan dengan siapapun. Bila ada siswa yang memperlihatkan gejala sakit maka wajib menjauhi.
Siswa yang sakit sebaiknya tetap belajar di rumah demi kebaikan bersama. Akan lebih baik lagi jika membawa bekal makanan dari rumah. Kemudian tidak saling berbagi minuman atau makanan.
Masalah bekal ini menjadi tanggung jawab dari orangtua. Pastikan asupan nutrisi anak terpenuhi, supaya tubuh lebih sehat dan bugar. Sampai saat ini memang belum ada kasus penularan Covid-19 dari makanan. Tapi alangkah baiknya bila tetap waspada.
Guru selalu mengedukasi new normal dan bahaya Covid-19 pada murid. Jelaskan secara jelas mengenai wabah yang sedang terjadi. Bila siswa sulit mengerti, maka gunakan bahasa sederhana. Pandemi belum berlalu, jangan sampai euforia membuat lupa akan virus corona.
3. Hindari Cemas Berlebihan
Banyak orangtua yang masih merasa cemas untuk melepas anak masuk sekolah di tengah pandemi yang masih mewabah. Untuk itu perlu penjelasan yang detail mengenai zona hijau wilayah yang diperbolehkan sekolah tatap muka.
Guru juga perlu memotivasi siswa supaya tidak cemas dan takut. Guru dapat mengembalikan semangat siswa dan membuat mereka percaya diri dengan selalu menerapkan protokol kesehatan.
4. Sistem Pembelajaran yang Menyenangkan
Para siswa perlu mendapat motivasi agar semangat saat akan memasuki sekolah tatap muka. Pemahaman akan pentingnya menjaga protokol kesehatan harus selalu disampaikan. Checklist kesehatan siswa sebelum masuk kelas juga perlu, seperti pengukuran suhu tubuh.
Lihat juga: Tips Menjadi Guru SD yang Kreatif di Era New Normal
Tips guru mengembalikan semangat siswa sebaiknya diawali dengan materi yang ringan. Pastikan kelas mempunyai sirkulasi udara yang baik. Fasilitas sekolah harus sesuai dengan protokol kesehatan Pencegahan melibatkan banyak pihak, baik itu siswa, guru, sekolah hingga wali murid.
