Anak Anda Manja? Inilah Cara Mengatasi Anak yang Terlanjur Manja
Pola asuh orang tua sangat menentukan karakter dan kemandirian anak. Sebenarnya anak usia 2 hingga 3 tahun sudah bisa dilatih untuk tetapi tidak sedikit balita yang terbiasa melakukan hal tanpa bantuan dari orang tua. Banyak anak yang manja karena pola asuh orang tua yang salah. Berikut ini cara mengatasi anak yang terlanjur manja. Simak artikel hingga selesai agar Anda bisa mengatasi anak yang sudah terlanjur manja.
Simak Cara Mengatasi Anak yang Terlanjur Manja
Karakter anak yang egois, manja, dan cengeng bisa diubah dengan penanganan khusus agar bisa hilang dari pribadi anak. Untuk mengatasi dan mendidik anak simak ulasan dengan seksama agar Anda bisa mencoba menerapkannya.
1. Konsisten
Cara mengatasi anak yang terlanjur manja adalah konsisten. Tidak konsisten bisa dari perkataan orang tua atau aturan yang sudah dibuat. Misalnya anak ingin membeli minum tetapi ibu tidak memberikannya. Pastinya sang anak akan mengeluarkan jurus andalan dengan merengek hingga menangis.
Saat orang tua melihat anak menangis pasti terdapat rasa tidak tega lalu memberikan apa yang diinginkan. Dari hal tersebut anak mempelajari bahwa ia bisa memperoleh yang apa yang diinginkan dengan menangis.
2. Kompak
Ajak berbicara anak dengan orang lingkungan sekitar seperti nenek, kakek, tetangga, atau pengasuh. Hal ini bertujuan supaya terjadi persamaan perilaku terhadap anak sehingga target bisa tercapai.
3. Memberi Penjelasan Sederhana
Dalam menghadapi anak manja memang tidak mudah sering kali terbesit rasa tidak tega saat melihat anak tetapi untuk mengatasinya tidak bisa dengan mengikuti keinginannya terus menerus.
Sebaiknya Anda memberi penjelasan yang sederhana jika anak menangis menginginkan sesuatu. Misalnya saat anak ingin membeli makanan cepat saji padahal dari rumah sudah makan. Anda bisa memberi penjelasan bahwa tadi di rumah sudah makan jika makan terus menerus bisa membuat perut anak kekenyangan dan sakit.
Dengan memberikan penjelasan sederhana membuat anak bisa belajar sebab dan akibat. Jika terlalu banyak makan berarti perut akan sakit.
4. Komunikasi
Sampaikan apa yang menjadi harapan Anda sebagai orang tua kepada anak. Misalnya seperti "Kakak sudah besar jadi mulai sekarang bisa mandi sendiri, ya"
Memberi arahan dengan nada pendek dan datar tidak cepat karena rentan perhatian anak yang masih singkat. Seperti, "Setelah menggunakan sepatu, lepas sepatu dan kaos kakinya lalu simpan di rak sepatu".
5. Memberi Hukuman
Cara mengatasi anak yang terlanjur manja selanjutnya dengan memberi hukuman. Memberi hukuman untuk mengatasi anak yang manja cukup tricky. Sebab jika Anda salah langkah bisa membuat anak trauma. Memberi hukuman yang tepat pada anak bisa membuat dia belajar untuk tidak mengulangi hal buruk.
Misalnya Anda bisa menyita mainan atau barang favorit saat anak tidak mau merapikan kamar. Hindari memberi hukuman secara fisik atau dengan suara lantang karena hal ini bisa membuat anak trauma.
6. Apresiasi
Saat anak bisa mencapai suatu target kemandirian sebaiknya Anda memberi apresiasi berupa reward yang membuat anak merasa bangga dengan diri sendiri. Anak akan merasa lebih percaya diri serta meyakinkan bahwa dia bisa melakukan segala hal sendiri.
7. Menunjukkan Perilaku Baik dan Buruk
Anak kecil bisa menangkap memory dan meniru sesuatu karena ada contoh di hadapannya. Untuk mengatasinya anda bisa menunjukkan perilaku yang baik dan buruk.
Misalnya Anda sedang pergi selalu melihat ada anak lain yang mengamuk karena suatu hal. Anda bisa mengatakan kepada anak bahwa hal tersebut buruk untuk dilakukan dan bisa mengganggu orang lain.
Lihat juga : Penting! Ini Cara Agar Anak Tak Manja dan Mandiri
Menghadapi anak manja memang tidak mudah bahkan sangat menantang. Jadi sebaiknya orang tua melakukan cara mengatasi anak yang terlanjur manja tersebut dengan sabar untuk mengendalikan perasaan dan keinginan.