Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Tips Sukses Daftarkan Status Kepegawaian e-PUPNS

Tips Sukses Daftarkan Status Kepegawaian e-PUPNS
Tips untuk dapat mengakses portal e-PUPNS sehingga sukses melakukan registrasi dan pemutakhiran data kepegawaian di e-PUPNS.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengharuskan semua PNS melakukan pendataan ulang dan pemutakhiran data kepegawaiannya melalui situs Pendaftaran Ulang Pegawai Negeri Sipil secara elektronik atau dikenal dengan sistem e-PUPNS.

Baca juga: Sanksi Bagi PNS yang Tidak Ikut Pendataan Ulang

Sejak awal September setiap PNS sudah harus melakukan registrasi dan pemutakhiran data kepegawaiannya. Proses tersebut harus dilakukan secara online dengan mengakses portal e-PUPNS yaitu http://pupns.bkn.go.id/

Keluhan tidak bisa mengakses atau lambannya loading akses aplikasi e-PUNS semakin ramai. Hal ini terlihat dari tulisan-tulisan di media sosial maupun dalam percakapan sehari-hari. PNS harus berusaha berkali-kali mengakses e-PUPNS sebelum benar-benar berhasil dan melakukan registrasi.

Susahnya untuk mengakses ataupun lambannya loading tidak lepas dari banyaknya pegawai yang harus mengikuti pendataan. Saat ini ada sekitar 4,5 juta PNS di seluruh Indonesia, anggap saja 10%-nya yang bersamaan mengakses alamat tersebut, tentu beban server BKN tersebut sangat berat.

Meskipun begitu, beberapa tips berikut ini mungkin dapat membantu Anda untuk dapat mengakses portal e-PUPNS sehingga sukses melakukan registrasi dan pemutakhiran data kepegawaian di e-PUPNS.

Gunakan Jaringan internet yang super cepat

Jika anda memanfaatkan jaringan internet, menggunakan sistem koneksi generasi terbaru (4G) akan membantu stabilisasi akses saat anda telah berhasil login. Banyak operator yang menawarkan paket data internet dengan kecepatan loading yang tinggi.

Pastikan bahwa perangkat Anda dalam keadaan OK

Meski tablet ataupun smartphone juga bisa digunakan mengakses e-PUPNS, usahakan untuk tetap memanfaatkan komputer atau laptop. Kecuali situasi memaksa anda harus menggunakan mini komputer tersebut.

Pilih waktu yang tepat

Saat anda berkali-kali gagal untuk login e-PUPNS, bisa itu karena beban server sedang posisi puncak. Biasanya ini terjadi pada jam-jam kerja dimana jam aktif pengguna internet sedang 'berselancar'.

Pertimbangkan pemilihan waktu dimana diperkirakan kepadatan traffik e-PUPNS sedikit sepi. Diluar jam kerja atau saat tengah malam atau subuh dimana jumlah PNS yang mengakses e-PUPNS tidak terlalu banyak, Anda bisa mencobanya saat itu.

Persiapkan semua berkas pendukung

Akan sangat menyebalkan jika Anda sudah berhasil membuka e-PUPNS dan hendak mengentri data, tiba-tiba harus terhenti gara-gara mencari dokumen terlebih dulu. Harus diingat pula, saat berhasil “masuk” dan mengentri data anda akan dibatasi “waktu tenggang” oleh sistem.

Jika tidak ada transaksi data selama waktu tenggang tersebut, maka akses akan terhenti dan Anda diharuskan reload atau login. Selain itu, Anda juga mengisi formulir data untuk e-PUPNS secara offline lalu saat online Anda dapat dengan cepat mengisi formulir di portal e-PUPNS.

Boleh didampingi, tetapi pastikan dapat dipercaya

Bagi sebagian PNS kegiatan e-PUPNS ini adalah proses yang tidak mudah, rumit dan bahkan bisa membuat stres. Meski seharusnya bersifat privat dan rahasia, namun untuk memastikan agar Anda benar dan sukses Anda boleh saja didampingi seseorang asal ia benar-benar terpercaya.

Namun setelah Anda terbiasa dengan aplikasi e-PUPNS ini, segeralah ganti kata kunci (password) Anda. Segalanya bisa saja terjadi, password yang terbuka tetap berpotensi dapat merugikan Anda secara fatal.

Tips di atas adalah perspektif persiapan registrasi dan dan pemutakhiran data secara non teknis semata. Sekali lagi, kelancaran pendataan ini sangat tergantung pada server BKN, jika masih tidak sanggup menampung pengunjung, para PNS akan terus kesulitan mengaksesnya.