Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Calon Murid SD tidak Harus Bisa Membaca, Tugas Guru SD Mengajarinya

Calon Murid SD tidak Harus Bisa Membaca, Itu Tugas Guru SD
Penerimaan siswa baru sekolah dasar.

Kemampuan membaca bukan persyaratan seorang anak bisa diterima di Sekolah Dasar (SD) negeri. Kriteria utama mendaftar SD adalah usia paling rendah enam tahun hingga tujuh tahun pada Juni 2021.

"Syarat utama bisa diterima di SD adalah usia yang akan dilakukan perangkingan, bukan kemampuan tulis baca," kata Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Danti Arvan.

Ia menambahkan untuk masuk SD jika calon murid berusia di atas tujuh tahun wajib diterima. Berdasarkan aplikasi data pokok pendidikan (dapodik) yang bisa dimasukkan datanya adalah calon murid dengan batas usia minimal enam tahun. Apabila di bawah enam tahun oleh sistem akan ditolak.

"Akan tetapi bagi anak-anak yang secara fisik dan mental sudah siap untuk masuk SD kendati usia di bawah enam tahun bisa dipertimbangkan untuk diterima akan tetapi harus melewati asesmen," kata Danti yang SekolahDasar.Net kutip dari JPNN (28/05/21).

Ia menilai usia enam tahun merupakan umur ideal untuk masuk SD karena jika di bawah itu dikhawatirkan kemandirian anak belum terbangun. Selain itu baca tulis itu merupakan tugas guru di SD untuk mengajarkan kepada murid agar mampu, kalau di TK itu konsepnya adalah bermain sambil belajar.

Lihat juga : Harus Ekstra Sabar! Ini Loh Suka Duka Menjadi Guru Kelas 1 SD

Oleh sebab itu, dia mengingatkan orang tua tidak membebankan anak harus bisa membaca sebelum masuk SD, konsep pendidikan ini didesain sedemikian rupa mulai dari prasekolah, TK, SD dan seterusnya disesuaikan dengan perkembangan intelektual, fisik dan emosional anak.