Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keterampilan Membaca Pemahaman
Dalam kegiatan membaca pemahaman terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi proses membaca pemahaman. Berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi proses membaca pemahaman yang dikemukakan oleh para ahli. Syafi’ie (Somadyo, 2011: 27), mengatakan faktor yang berpengaruh terhadap proses pemahaman peserta didik terhadap bahan bacaan adalah penguasaan struktur wacana atau teks bacaan.
Lebih lanjut Syafi’ie mengungkapkan bahwa pemahaman terhadap bacaan sangat ditentukan oleh aktifitas membaca untuk memperoleh pemahaman tersebut. Artinya proses pemahaman itu tidak datang secara sendirinya, melainkan memerlukan aktifitas berpikir yang terjadi melalui kegiatan menghubungkan pengetahuan-pengetahuan relevan yang dimiliki sebelumnya.
Lamb & Arnol (Rahim, 2011: 16) menyatakan bahwa faktor-faktor yang dapat memengaruhi proses membaca pemahaman adalah (1) faktor lingkungan, (2) intelektual, (3) psikologi, dan (4) faktor fisiologis, faktor ini mencakup kesehatan fisik, pertimbangan biologis, dan jenis kelamin. Ahuja (2010: 70-71) mengungkapkan faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi membaca mencakup dua hal, yaitu faktor internal dan lingkungan.
Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri pembaca. Faktor internal meliputi, keterampilan mendengar bunyi, cacat wicara, kebiasaan dalam membaca, dan tujuan membaca. Faktor lingkungan adalah faktor yang berasal dari luar diri pembaca. Faktor ini meliputi, penerangan atau pencahayaan, keterbacaan bahan bacaan, dan motivasi pembaca.
Sejalan dengan Ahuja, Johnson dan Pearson (Zucdi, 2008: 23) menyatakan faktor-faktor yang mempengaruhi komprehensi membaca dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu, yang ada di dalam diri dan yang ada di luar pembaca. Faktor-faktor yang berada di dalam diri pembaca meliputi keterampilan linguistik, minat, motivasi dan keterampilan membaca sedangkan faktor-faktor di luar pembaca dibedakan menjadi dua kategori, yaitu unsur-unsur bacaan dan lingkungan membaca.
Selain faktor-faktor yang telah disebutkan di atas, Swan (Somadayo, 2011:30) mengemukakan ada beberapa penyebab kesulitan memahami bacaan. Penyebab kesulitan memahami isi bacaan berakar pada kebiasaan membaca yang salah. Kebiasaan-kebiasaan yang sering dilakukan oleh peserta didik adalah peserta didik terlalu banyak memperhatikan butir demi butir informasi teks tetapi kurang memberikan perhatian kepada detail sehingga gagal untuk memahami butir-butir tertentu.
Dalam membaca peserta didik sering terlalu imajinatif apabila telah mengetahui topik tertentu yang dibicarakan dalam bacaan. Hal ini membuat peserta didik seringkali menafsirkan makna teks dari sudut pengetahuan dan pengalaman sendiri. Peserta didik juga masih kesulitan apabila dihadapkan bacaan yang mempunyai tingkat kompleksitas yang tinggi dengan gaya penulisan yang bertipe mengulang-ulang gagasan dengan ungkapan dan kata-kata yang khusus, gaya penggunaan pokok pikiran, serta penggunaan kata yang kurang akrab juga menjadi kendala bagi peserta didik dalam memahami suatu bacaan.
Lihat juga : Strategi Penerapan 6 Literasi Dasar di Sekolah
Berdasarkan paparan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi keterampilan membaca, dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang dapat mempengaruhi membaca pemahaman seseorang terbagi menjadi dua yaitu, faktor internal dan eksternal.