Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

7 Pertanyaan yang Sering Ditanyakan Orang Tua pada Guru dan Cara Bijak Menjawabnya


Proses belajar-mengajar memang tidak hanya melibatkan murid, melainkan orang tua juga turut andil. Komunikasi dengan wali murid memang harus dilakukan secara efektif agar tercipta lingkungan pendidikan yang baik. Selama proses pendidikan, tidak jarang orang tua memberikan beberapa pertanyaan.

Hal ini memerlukan jawaban yang bijak dari para guru. Selain agar orang tua puas dan tenang dengan jawaban tersebut, komunikasi pun akan lebih berkualitas. Biasanya, pertanyaan yang diajukan sebenarnya hampir sama dari tahun ke tahun. Ini dia beberapa pertanyaan yang sering muncul beserta cara menjawabnya.

Aneka Pertanyaan Orang Tua kepada Guru

Jawaban yang baik dan bijak akan mencerminkan bagaimana anak-anaknya dididik di sekolah. Hal inilah yang menjadi salah satu tolok ukur orang tua dalam menilai kredibilitas pendidik..

1. Mengapa Bapak/Ibu banyak memberikan PR?

Pertanyaan satu ini sering sekali diajukan orang tua. Jika orang tua bertanya demikian, jelaskan apa yang sedang anak didik Anda kerjakan dan pelajari di sekolah. Beri tahu alasan seberapa pentingnya untuk mengulang pelajaran tersebut. Tambahkan masukan bahwa proses mengulang tidak hanya dengan belajar, tetapi juga mengerjakan PR.

2. Apakah anak saya memiliki teman di sekolah?

Sekolah memang tidak hanya tentang belajar di dalam kelas, tetapi juga tentang bergaul. Setiap orang tua pasti ingin memastikan anak-anaknya bisa bersosialisasi dengan baik. Katakan secara jujur berdasarkan pengamatan Anda. Bicarakan dengan baik kondisi sosial anak di sekolah dan cari solusinya bersama dengan orang tua. 

3. Apakah anak saya membuat masalah?

Jika orang tua menanyakan demikian, jawab juga secara jujur dan apa adanya mengenai perilaku anak. Orang tua harus tahu apa yang anak lakukan di sekolah. Apabila memang membuat masalah, berikan jawaban tersebut, tetapi dengan kata-kata halus serta didampingi dengan niat baik untuk mencari solusinya. 

4. Keluarga kami akan berlibur, apakah bisa meminta semua PR untuk seminggu ke depan?

Izin berlibur memang bisa saja diberikan. Jika orang tua sampai meminta pekerjaan rumah untuk satu minggu, berikan apresiasi untuk permintaan tersebut. Hal ini menandakan bahwa mereka juga peduli tentang perkembangan putra-putrinya sehingga tidak membiarkannya tertinggal pelajaran di sekolah. 

5. Apa yang bisa saya lakukan agar anak saya sukses di sekolah?

Anda bisa memberikan jawaban mengenai bagaimana cara Anda sebagai guru menilai kesuksesan seorang siswa. Beri tahu harapan guru terhadap siswa kepada orang tua. Orang tua juga harus tahu bahwa sukses tidak hanya tentang nilai, tetapi juga mengenai proses belajar anak. 

6. Apakah ada kegiatan tambahan untuk anak saya?

Perkembangan anak di sekolah memang menjadi tanggung jawab guru dan orang tua. Orang tua juga harus tahu mengenai kegiatan tambahan yang kerap dilakukan. Jika mereka menanyakan hal semacam ini, informasikan secara jelas tentang jenis ekstra kurikuler yang ada di sekolah.

Anda bisa berdiskusi dengan orang tua mengenai kegiatan tambahan yang cocok untuk anak. Pastikan diskusi dilakukan dua arah, jangan berat sebelah. Upayakan juga untuk selalu menjawabnya dengan sabar dan penuh perhatian. 

7. Mengapa biaya sekolah naik setiap tahun?

Yang satu ini juga tidak ketinggalan untuk ditanyakan orang tua, bahkan cukup sering. Biaya sekolah memang setiap tahunnya mengalami kenaikan. Anda bisa menjelaskan bahwa kebutuhan belajar murid juga meningkat ketika naik kelas.

Beri tahu alasan kenaikan biaya tersebut, seperti kebutuhan buku, jam pelajaran yang makin bertambah, dan keharusan mengikuti berbagai ujian. Pastikan kenaikan biayanya bisa Anda jelaskan secara logis agar orang tua tidak merasa keberatan membayarnya. 

Lihat juga: Guru Sangat Ingin Membuat Siswa Berhasil, Inilah Harapan Mereka untuk Orang Tua

Berbagai pertanyaan tersebut menuntut jawaban yang bijak dari para guru. Sebagai pendidik, peran Anda juga harus menunjukkan citra yang berwibawa dengan cara menjawabnya penuh kesabaran dan menggunakan tata bahasa yang baik.